- Pamitan Tanpa Air Mata, Danrem 064/MY Tinggalkan Kenangan dengan Senyum
- PWI Kota Tangsel Jalin Sinergi dengan Satpol PP, Bahas Kolaborasi Strategis di Bidang Edukasi Publik
- Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Pemkab Serang Gelar Istighosah
- Danrem 064/MY dan Ulama Banten Sepakat Perkuat Sinergi Jaga Kondusifitas Wilayah
- Korem 064/MY Tegaskan Peran TNI Hadir Lebih Awal Jaga Kondusifitas dan Fasilitasi Dialog
Gelombang Selat Sunda Selatan Capai 4 Meter

Serang – Cuaca buruk terjadi di perairan Selat Sunda yang berbatasan dengan laut Hinda-Belanda sejak beberapa pekan terakhir. Tiupan angin kencang yang berkecepatan mencapai 20 knot mengakibatkan ombak laut dan gelombang laut mencapai ketinggian hingga 4 meter.
Kepala Seksi Data dan Informasi Stasion Meteorelogi Serang, Tarjono, mengakui jika cuaca buruk ini akan berlangsung hingga satu pekan ke depan.
“Untuk itu saya mengimbau kepada para pengguna kapal laut, terutama nelayan untuk waspada, katanya, kemarin.
Sementara itu, sejumlah nelayan mengakui buruknya cuaca di tengah laut ini. Karena itu, mereka yang tadinya biasa mencari ikan hingga ke Selat Sunda bagian selatan kini memperpendek jarak tempuh pencarian ikan hanya ke Selat Sunda bagian utara yang ombak dan gelombangnya tidak terlalu tinggi.
“Iya memang sedang tidak bagus ombaknya, kami hanya mencari ikan di bagian utara saja,” kata Birin, nelayan.
Berdasarkan Data Stasion Meteorelogi Serang, cuaca buruk saat ini terjadi hanya di Selat Sunda bagian selatan saja. Sementara Selat Sunda bagian utara dimana terdapat alur penyeberangan Merak-Bakauheni, Lampung, ketinggian gelombang laut masih dalam batas normal, yaitu 0,5 hingga 1 meter. Diprediksi, kondisi gelombang laut ini akan normal kembali pada pekan mendatang. (hen)